Senin, 30 Desember 2013

Tentang Ayah


Sebagai anak yang berbakti kepada kedua orang tua *ngiikkk* gue pengen cerita sedikit sama kalian semua tentang bapak gue. Yang pasti gue masih punya kedua orang tua yang utuh, dan saat ini mereka sehat wal’afiat… Pasti kalian juga masih punya kedua orang tua yang masih utuh kan ?
 
Nih gue kenalin bapak gue ke kalian semua guys. Nama bapak gue adalah Bpk.SUYADI (berasa bangga ngenalin bokap gue ke lo lo pada,*benerin poni*). Bokap gue orangnya simple, ramah, gak pelit, suka menabung, taat beribadah, dan yang pasti LAKI-LAKI ! Gue manggil bokap dengan sebutan AYAH. Dan gue bangga banget punya bapak kayak beliau.

Kadang-kadang beliau bisa di ajak kompromi kalo gue lagi butuh sesuatu dan gak boleh ketahuan sama ibu gue. Misalnya gue lagi mau beli sesuatu yang bener-bener gue butuhin,dan gue gak punya uang, toh akhirnya juga gue minta uangnya ke bapak gue bukan ke ibu. Dan yang pasti gue minta uang ke bapak gak bilang dulu ke ibu,ntar kalo gue bilang adanya malah perang dunia di rumah gue.

Pernah bapak gue ngajakin ke acara pernikahannya temen bapak. Tapi, dari sini gue heran. Bapak gue udah cukup tua (tapi masih tetep cakep dong,iya dong,pasti dong,pokoknya harus iya dan pasti) kira-kira umurnya udah 41 tahun. Nah, kalo misalnya bapak gue ngajakin gue ke pernikahan temannya, berarti temen bapak gue lebih tua daripada bokap gue dong! *oohhh God* Udah tua bangka masak iya mau kawin lagi! Tauk ah lampu mati… *kan gelap*

Kembali ke permasalahan. Akhirnya gue mau di ajak ke pernikahan temen bapak gue. Tapi, gue bilang ke bapak gue, kalo nikahannya di gedung mewah, gue sih mau-mau aja. Tapi, kalo nikahannya kayak orang kampung pake terop yang kayak teropnya orang mati, gue bakalan pulang nyeker dan gue pasti dikira orang habis ngelayat!!! Sumpah, ini pernah gue alami sendiri… Rasanya, MIRIS BANGET !

Oke,setelah gue Deal sama bapak gue. Gue pun segera dandan secantik mungkin. Maklum gue dulu suka banget dandan kayak artis-artis papan bawah… Dan gue udah siap berangkat. Gue pake dress  panjang terus rambut gue,gue ikat tengah. Dan bapak gue nanya ke gue. Yah,kayak ngomen penampilan gue gitu…

Bapak : Lho! Kamu ngapain pake dress panjang? Ntar kamu gak bisa naiknya lho…

Gue : Naik apa’an sih,yah? Emangnya kita berangkat naik odong-odong?

Bapak : Bukan itu maksud ayah.

Gue : Nah,terus gimana dong?

Bapak : Kamu nanti gak bisa naik tangganya di apartemen! Ayah takutnya kamu kesrimpet rokmu,terus kamu jatuh. Terus nanti dikira orang,kamu itu NORAK !

Gue : *&%&#@$^*$@%$&#%

JEEDDDDIIIIIIEEEEEENNNGGGG…………………   

Well,gue bener-bener merasa DROP ! Kata-kata norak itu yang bener-bener bikin gue mau ngeluarin upil dari mulut ! Sumpah, nyakitin banget…

Gue gak mau ngomong sepatah kata lagi,mending gue diem daripada gue kena semprot lagi sama bapak. Dan akhirnya pun gue sama bapak meluncur ke pernikahan temen beliau.

Mungkin segini aja dulu tentang bapak gue. Ntar kalo di terusin tentang bapak gue malah jadi ribet dan blibet --___--

Minggu, 29 Desember 2013

Surat cinta pengecut (3)

Hey, tatapan semu !
Maafkan aku yang bukan siapa-siapamu

Untukmu, seseorang yang sempat menjadi pengobat rindu dihati.

Pernah beberapa kali aku merindukanmu, menyebut namamu dalam do'a dan memikirkanmu setiap saat. Bolehkah aku melakukan hal-hal itu ? Merindukanmu, mencintaimu, memperhatikanmu, dan mendo'akanmu. Masih bolehkah aku menghubungimu ? Masih bolehkan aku merindukanmu meskipun kau telah bersama dia ?

Tak peduli bagaimana cinta itu datang dan tiba-tiba saja mengetuk pintu hatiku. Awal yang sederhana, melalui pesan singkat, berlanjut kesambungan telephone, lalu kita saling bercerita dan berbagi. Betapa indahnya masa ini.

Untukmu, yang belum pernah kurasakan sinar matanya.

Kita memang belum pernah saling menggenggam tangan, kita belum pernah saling menatap, tapi sadarkah kamu kalau cerita kita begitu nyata ? Absurd tapi menyenangkan.

Bisakah kau berhenti menjual bayang-bayang ? Aku sedih ketika harus terus mengingatmu bahkan ku tau kau tak mengingatku :( Bisakah kau berhenti merasuki setiap malamku ?

Dari wanita yang berjarak
2 tahun denganmu.  


Sabtu, 28 Desember 2013

?

Aku tak tau bagaimana cara memberitahumu
Aku tak tau jika rasa ini ada untukmu
Aku ingin mengatakan aku menyukaimu
Tapi aku tidak berani

Aku tak tau mengapa aku merasa seperti ini
Tapi yang aku tahu perasaan ini nyata

Mungkin kamu tidak tahu betapa sulitnya ini
Tidak ada lagi yang bisa aku lakukan
Aku hanya diam-diam menyukaimu

*eaa

Jumat, 27 Desember 2013

Cinta

Kutahu dia ada
Walaupun aku tak dapat menyentuhnya
Aku dapat merasakannya dalam hatiku

Kutahu dia indah
Keindahan yang mempesonaku, rasanya hati ini berteriak kegirangan
Membuat aku ikut tersenyum bahkan tertawa bahagia

Dia itu nyata
Dia itu baik
Dia itu hal terindah dalam hidup
Dia yang ingin kuperkenalkan kepada kalian adalah Cinta :')

SadLife!

Seandainya ada yang mengerti perasaan ini
Susah untuk diungkapkan
Rasa sakit yang begitu mendalam
Rasa perih yang mungkin tidak diketahui siapa-siapa


Sakit...
Perih...
Pedulikah mereka ?
Mengertikah mereka ?
Bagaimana dengan dia ?
Sepertinya tidak !
Harapan ini pupus

Bingung..
Pasrah..
Dan mungkin lelah
Tidak hanya lelah
Letih dan Lesu juga kurasakan

Ini bukan hanya soal cinta
Tapi juga tentang kehidupanku
Mengertikah mereka ?
Dibalik tawa ceria dan kaki yang sering berlari ini
Ada tangisan didalam hati ?
Mengertikah mereka ?

Namun, mengertikah mereka ?
Hanya 1 yang kubutuhkan saat ini
Sebuah tempat sepi yang memiliki pemandangan indah dan sejuk
Sehingga aku bisa menenangkan rasa hati sedih dan pikiranku saat ini

Sungguh..
Aku merasa menderita !
Tapi tidak juga
Mungkin karena masih ada senyum dan tawa yang masih menghiasi bibirku :)

Rabu, 25 Desember 2013

Surat cinta pengecut (2)

Untukmu.. 

Mungkin surat ini tidak akan kau baca. Mungkin saja surat ini akan termakan rayap. Dan ada kemungkinan-kemungkinan lain.

Aku memang tak berharap lebih bahwa kau akan membalasnya, karena sudah sangat cukup bagiku jika kau mau membacanya. Dan begitu bahagianya aku jika saat membaca ini tersimpul senyum sederhana disudut bibirmu.
Lupakan siapa yang telah menulis surat ini !
Lupakan siapa sosok dibalik surat yang mungkin saja mengelitik hatimu !

Aku hanyalah pemuja rahasia yang diam-diam memberikan rasa kagumnya padamu.Awalnya, aku memang tak tau siapa kamu. Siapa kamu sebenarnya. Tapi setelah dengan sangat rajin aku sering mencari tau. Ternyata kamu seniorku. Aku jadi ingin terus memperhatikanmu. Tiba-tiba saja kau merenggut semua perhatianku.

Siapa dirimu wahai pecinta Manchester United ?
Apakah sosokmu begitu memukau seperti Manchester United ?
Aku tak ingin kehilangan jejakmu, sedikitpun !

Hal yang kita sebut kebetulan dan iseng ternyata telah membawaku hingga sejauh ini. Hari berganti minggu, siapa sangka bahwa bayangmu mampu menyebabkan rasa penasaranku ? sepotong peristiwa bernama kebetulan itu membawaku pada keberanian untuk mengetahui lebih dalam tentangmu. Mereka sebut percakapan, aku dan kamu menyebutnya chat. 

Untukmu, pagi yang selalu pagi, pagi yang selalu menjanjikan matahari. 

Realitanya, aku begitu sulit mengenal semua hal tentangmu, sekuat apapun usahaku. Meskipun bisa saja dengan gilanya aku menerobos hatimu untuk mengenalmu lebih jauh. Sayangnya aku terlalu lemah untuk itu. Bagiku perhatian yang sederhana jauh lebih baik daripada perhatian yang begitu ditunjukkan ttapi tak dengan tulus diberikan.

Aku tetaplah aku, yang hanya berani memperhatikanmu diam-diam tanpa pengungkapan sedikitpun.
Aku hanyalah aku, yang harus berfikir berkali-kali untuk lebih dulu mengucapkan "selamat pagi" pada sosokmu.

Salahkah aku kalau berkali-kali menggunakan tombol zoom in dan zoom out untuk membayangkan detail wajahmu ?
Salahkan aku kalau diam-diam memperhatikanmu sambil tersenyum tanpa sebab ?
Salahkah ?

Maafkan aku, karena terus menjadi pengecut yang mengikuti bayang-bayangmu.
Maafkan aku, karena mencintai tatapanmu.
Maafkan aku, karena dengan lancang menulis ini untukmu.


Dari seseorang yang ingin terus berjalan
ke arah bayangmu, selalu.


Siapa aku dihatimu ?



Sebuah cerita tentang aku, kamu, dan dia masalaluku
Saat dimana aku dan kamu tak pernah menjadi kita
Mungkin tak jodoh ?
Mungkin takdir ?
Adakah kamu mengerti aku ?
Adakah aku dihatimu ?

Sentuhan lembut kasihmu
Tak pernah terasa dihidupku
Tapi ketikan indah perhatianmu
Selalu muncul dimataku
Tapi siapa aku ?
Mengharapkan cinta yang berbalas
Tapi tak dapat terbalas untukku ?

Kini aku menyapa masalalu
Tertunduk mengingat tentangmu
Saat dimana kau menggenggam erat tanganku
Dan saat dimana kau melepasnya
Ajari aku mengerti tentang arti sakit yang kau beri
Ajari aku mengusap air mata ini
Hingga aku lupa rasanya menangis

Tuhan, mungkin mauku tak seperti mau-Mu
Dan inginnya tak seperti inginku
Segala keraguan yang ku temui
Membuatku semakin tak mengerti
Mengerti tentang perasaan ini
perasaan untuk seseorang yang baru ku temui

Masalalu, Kenapa kau biarkan aku pergi ?
Kenapa kau biarkan aku berjalan menjauhimu ?

Mungkin kini aku dan kamu berbeda
Hanya kamu tak mengerti aku
Dan aku tak mengerti kamu
Saat aku mengucapkan selamat datang dihatiku
Saat itu harusnya kau mengerti aku
Tapi saat kamu mengucapkan selamat datang kehatimu
aku tersingkir !
kembali lagi saat dimana aku bertanya
siapa aku ?
Dunia ini mimpi indahmu
Tapi mimpi buruk bagiku

aku, kamu, dan masalaluku
R,D dan K

Selasa, 24 Desember 2013

I don't like you I just love you

Sore ini aku ingin posting sesuatu tentang perasaan ini sama seseorang (Cikicieww)
Setelah berbulan-bulan betapa aku sadarin kalo sebenarnya, aku itu gak suka sama dia Tapi aku cinta sama dia ! 

Hal yang sangat berbeda bila kalian tau arti kedua kata laknat tersebut..
Iya, aku akuin aku gak suka sama dia, karena suka itu hanya kepada benda mati, bukan yang idup seperti manusia..

Betul sekali kata-kata Rizki Julia yang seperti ini, "Love cannot be given, it must be achieved". Asik bener yak kata-katanya si Alay.
Oke sekedar info saja, jangan pernah lupa salto tiap hari, ukeh (gak nyambung koplak!)
 

Single

Mengutip kata temen "Single itu adalah orang yang cukup kuat untuk mencari JODOH TERBAIK"
Haha, masalahnya kalo aku udah dapet gimana coba ?
Haruskah aku nyerah ?
Kayaknya emang aku harus nyerah dulu buat cintaku kali ini, sedih yak, haha

Kesekian kali

Judul postingan kali ini mungkin sudah mewakili atas pertanyaan siapapun yang membaca. Jikalau ada yang membaca. Kesekian kalinya tentang apa ?
Iya, kesekian kalinya aku terbangun dengan mengucap “cuma mimpi”.
Kesekian kalinya aku menghela napas di pagi hari, menahan sesak yang lama kelamaan menjadi biasa.
Yaaaah begitulah lama-lama aku terbiasa dengan semua ini yang hanya bunga tidurku, entah dari kapan mungkin untuk pertama kalinya setelah melihatmu di kampus atau semenjak hati ini menyimpan rasa untukmu.
 
“kesekian kali” entah berapa banyak dan seringnya aku mengalami, hingga mengapa tak ku tuliskan saja angka yang real “kesepuluh kali” atau mungkin “keduapuluh kali”.
Aku juga tak mengerti, mengapa bisa hingga kesekian kalinya diri ini memimpikanmu, tak bisa ku ingat berapa banyak malam yang tak memimpikanmu, yang ku ingat kemarin malam  sebelum aku menulis ini, aku pun memimpikanmu untuk kesekian kalinya.

Seharusnya aku bersyukur, hampir di setiap mimpiku ceritanya indah antara aku dan kamu meski kadang ada ‘dia’ si wanita yang kau damba itu turut serta di mimpiku. Kata temanku, ”nikmati sajalah atas mimpimu tentang dia, bersyukur masih diberi mimpi yang berskenario tentang dia.” Iya mungkin kata temanku benar, aku sudah sepantasnya bersyukur atas mimpi-mimpi indah yang selalu Allah kasih untukku, tapi seindahnya mimpi itu selalu diikuti kesakitan, ya kesakitan saat aku terbangun dan berkata “cuma mimpi”.

Tak ku pungkiri, memang hampir di setiap hariku tak pernah terlewatkan untuk ‘memantau’ kamu ya meski hanya menggunakan media sosial, karena memang kita tak kenal dekat. Mungkin juga kamu mengenalku saat kau mengetahui aku menyimpan rasa. Taukah kamu ? kita sangat dekat, ya aku mengenalmu dekat begitu pula dengan kamu mengenalku dekat dan itu cuma di mimpiku.
Lalu apa karena aku yang selalu memantau kamu hingga kamu muncul di setiap mimpiku ? entahlah, atau mungkin karena kamu selalu muncul dipikiranku ? entahlah..

Aku juga tidak tau apa tujuan aku menulis post ini, mungkin hanya untuk sekedar mengeluarkan hasratku untuk belajar menulis dengan sedikit gaya bahasa yang berbeda, atau aku ingin kamu membaca ini atau hanya sedikit melegakan perasaan. Ya mungkin ada benarnya juga untuk melegakan perasaan. Rasanya aku pun tak enak jika setiap aku memimpikanmu harus menceritakan ke teman-temanku, mungkin hanya sesekali saja. Tapi aku ingin bercerita pada siapa saja, dan kalau bisa bercerita padamu bahwa aku selalu memimpikanmu dan aku bahagia.

Hai namaku Cinta

Hai ?
Namaku Cinta
Seorang gadis remaja yang biasa
Tampangku biasa dan dengan kemampuan otak rata rata

Hai ?
Namaku Cinta
Aku emang gak cantik dan kaya
Tapi aku hidup penuh dengan cinta
Cinta yang penuh dengan kemunafikan
Cinta yang penuh dengan doa dan harapan

Hai ?
Namaku Cinta
Aku biasa hidup dengan keterbatasan
Tidak ada yang istimewa dan tidak ada yang luar biasa

Hai ?
Namaku Cinta
Aku mau berterima kasih kepada suatu hal yang disebut "Cinta"
Kepada suatu hal yang pure disebut "Cinta"
Terimakasih cinta..
Atas kekuatan yang telah kau pinjamkan agar aku bisa kuat menghadapi banyak hal :)