Fake smile :') !

Hai you ! Listen to myheart ! Please !~

Aku tak mampu mendeskripsikan lagi tentang kamu, bagaimana kamu dan seperti apa kamu ? Yang jelas cuma satu, KAMU YANG TERINDAH NAMUN MENYAKITKAN.

Kamu. Yang aku harapkan. Dan kamu yang bisa bikin aku tau gimana PERIHnya menjalani cinta !

Sadarlah bahwa aku terlalu tegar untuk terus menyayangimu yang justru MENYAYANGI ORANG LAIN. Iya, aku yang perih menyayangi sebelah pihak !

Dan saat aku telah benar-benar sanggup melupakanmu, mengertilah akan perihnya aku yang tetap tersenyum menahan tangis !

Saat aku pun tak ingin tau lagi segalanya tentangmu, bukan karena aku membencimu melainkan karena ‘sekarang’ telah giliran kamu yang harus belajar untuk memahami bahwa menunggu itu menyakitkan. Terlebih lagi jika harus MENUNGGU KETIDAKPASTIAN.

Meskipun kamu lebih dari mengecewakan. Tapi entah… Apa yang buat aku sulit untuk melupakanmu ! :’)

Mangka dari itu. Bantu aku untuk melupakan dan berhenti mengharapkanmu jika menurutmu aku percuma dan sia-sia menunggumu selama ini.

Kalaupun aku sampai saat ini belum bisa melupakan kamu, itu bukan berarti aku masih menyayangi kamu. Bukan ! Bukan karena itu. Melainkan karena aku terlalu sakit melupakan semua yang kamu lakuin terhadap aku.

Terakhir. Kamu ga perlu nanya apa alasan aku menyayangimu. Yang perlu kamu tau adalah aku sayang kamu ~

..................................................................................................................................................